PBAL2K GELAR FESTIVAL LITERASI KEAGAMAAN, PERKUAT MODERASI BERAGAMA LEWAT FILM DAN PENTIGRAF DI MAN IC SERPONG

Tangerang Selatan, 7 November 2025 – Upaya penguatan literasi dan wawasan moderasi beragama di kalangan pelajar mendapatkan momentum signifikan. Pusat Penilaian Buku Agama, Lektur, dan Literasi Keagamaan (PBAL2K) Kementerian Agama sukses menggelar Festival Literasi Keagamaan di MAN Insan Cendekia (IC) Serpong pada Jumat, 7 November 2025.

Acara yang dipadati pelajar ini mengusung agenda utama yang kreatif dan inspiratif: Pemutaran Film Moderasi Beragama dan Workshop Penulisan “PENTIGRAF”. Kegiatan ini secara khusus dirancang untuk menyebarluaskan nilai-nilai penting seperti toleransi (Tasamuh), keberanian menyuarakan kebenaran (Lantang), dan perbaikan (Ishlah).

Kehadiran para tokoh penting menunjukkan dukungan kuat lembaga terhadap inisiatif literasi keagamaan ini. Festival ini dihadiri langsung oleh Kepala Pusat PBAL2K, Dr. H. M. Sidik Sisdiyanto, M.Pd., serta Kepala MAN IC Serpong, Dr. H. Hilal Najmi, M.Pd.I.

Dalam suasana yang interaktif, para siswa tampak antusias mengikuti setiap sesi. Sesuai jadwal, acara dimulai dengan Pembukaan, dilanjutkan Sambutan Kepala Madrasah, dan Sambutan Kepala PBAL2K. Puncak acara dibagi menjadi dua sesi utama yang padat: 90 menit untuk Workshop Penulisan Pentigraf (Cerita Pendek Tiga Paragraf) dengan narasumber Ibu Hilmawati dan dilanjutkan dengan Pemutaran Film Moderasi Beragama serta sesi Diskusi Film. Ekspresi ceria dan interaksi aktif siswa selama sesi workshop dan diskusi (seperti terlihat dalam gambar) menunjukkan bahwa pendekatan melalui film dan penulisan kreatif sangat efektif menjangkau generasi muda.

Kepala PBAL2K berharap, semangat literasi dan moderasi yang dihasilkan dari kegiatan  ini dapat terus tumbuh dan berkembang di lingkungan madrasah, menjadikannya benteng pemahaman keagamaan yang inklusif dan damai. Suksesnya festival ini menjadi indikasi bahwa masa depan literasi keagamaan yang moderat ada di tangan para pelajar yang didorong untuk tidak hanya membaca, tetapi juga menulis, berpikir kritis, dan mengamalkan nilai-nilai luhur agama.

Similar Posts