humas@ic.sch.id
021-7563578

Studi Kolaboratif Calastra: Menjelajahi Lembang, Menyusuri Waduk Cirata Purwakarta

img

Studi Kolaboratif Calastra: Menjelajahi Lembang, Menyusuri Waduk Cirata Purwakarta

5 February 2024 108      616

Azka Nabilah Azzahra - Cendekia Broadcasting Club

Jum’at, 26 Januari 2024

 

Tangerang Selatan – Kegiatan studi kolaboratif merupakan event wajib siswa MAN Insan Cendekia Serpong di semester dua setiap tahunnya. Tahun ini, siswa kelas 11 angkatan Calastra berkesempatan untuk melakukan kegiatan studi kolaboratif ke Badan Pengujian Standar Instrumen (BPSI) Tanaman Sayuran yang berlokasi di Lembang, floating marketLembang Bandung, dan PLTS Cirata di Purwakarta. Kegiatan dilaksanakan pada hari Selasa (23/01/2024) dan Rabu (24/01/2024) dengan menginap selama satu malam di Hotel Pesona Bamboe Lembang, Bandung. 

Kegiatan bermula pada hari Selasa dengan perjalanan menggunakan bus selama kurang lebih tiga jam perjalanan hingga pada akhirnya sampailah siswa MAN Insan Cendekia Serpong di BPSI Tanaman Sayuran Lembang. Kegiatan bermula dengan penyambutan oleh pihak BPSI di aula. Setelah acara penyambutan, kegiatan dilanjutkan dengan eksplorasi wilayah BPSI Tanaman Sayuran dengan didampingi oleh staf ahli BPSI. Tak hanya mendapatkan penjelasan yang lengkap dan menyeluruh dari pendamping BPSI, siswa juga berkesempatan untuk menanam tanaman cabai dan diperbolehkan untuk membawanya kembali. Kondisi cuaca yang dingin, rintik hujan yang sempat membasahi tanah Lembang menciptakan atmosfer dingin, serta pemandangan pepohonan dan tanaman budidaya yang ditata secara apik membuat siswa betah menghabiskan waktu di BPSI Tanaman Sayur.

Agenda selanjutnya bertempat di Floating Market Lembang hingga pukul tiga sore. Siswa dibebaskan untuk berkeliling dan menaiki wahana atau fasilitas permainan yang tersedia di lokasi wisata. Beberapa diantaranya yang dapat menjadi destinasi wisata yaitu perahu gowes, rainbow slide, aneka situs VR, taman kelinci, kota mini, kereta mini, flying fox,kereta air, foto ala Jepang, dan lain-lain. Seperti nama destinasinya, terdapat banyak pilihan kuliner di floating marketdengan variasi harga beragam yang menarik untuk dicicipi. Tak hanya bermodel pasar apung, wisatawan juga dapat berbelanja oleh-oleh khas Bandung di toko sepanjang jalanan kawasan wisata. Destinasi yang beragam, penataan wisata yang indah dan memanjakan mata membuat banyak siswa tak bosan berfoto dan menghabiskan waktu bersama teman lainnya.

Matahari beranjak turun sehingga perjalanan dilanjutkan menuju Hotel Pesona Bamboe Lembang. Setibanya di hotel, siswa berebut untuk berenang pada fasilitas kolam renang yang tersedia, bermain di playground, hingga berjalan jalan menikmati indahnya senja Bandung di sekitar hotel. Aktivitas bebas terhenti sementara untuk sholat Maghrib berjamaah di ballroom dan makan bersama di ruang makan. Lalu, kegiatan malam keakraban berupa permainan Ular Tangga life version mengisi waktu kosong siswa sekaligus menjadi momen yang mengeratkan pertemanan di malam hari. 

Permainan berlangsung seru dan heboh mengundang air mata gelak tawa dari siswa bahkan guru pendamping. Setelah sesi permainan berakhir, untuk mengenang hari-hari stukol, dilakukan pengambilan foto bersama angkatan maupun bersama guru pendamping. Malam keakraban menjadi sesi terakhir kegiatan resmi di hari pertama studi kolaborasi, lalu dilanjut dengan istirahat untuk mempersiapkan hari esok.

Shalat subuh dilakukan secara berjamaah di ballroom hotel, lalu setelahnya acara bebas hingga pukul 8 untuk melanjutkan perjalanan. Siswa menghabiskan waktu untuk berjalan-jalan di sekitar hotel, mengunjungi alun-alun Lembang, sarapan, bermain billiard, dan tentunya packing untuk mengakhiri sesi beristirahat di hotel. Kemudian, bus beranjak menuju PLTS Cirata di Purwakarta. Perjalanan tak seluruhnya digunakan menggunakan bus karena medan jalanan yang terlalu ekstrem apabila dilewati bus. Maka, peserta stukol transit sejenak lalu berpindah transportasi menggunakan angkutan kota atau angkot dengan total 12 kendaraan untuk mengangkut siswa dan guru pendamping menuju PLTS.

Setelah melewati jalanan yang berkelok kelok dan naik turun hingga mencapai waduk Cirata, rombongan MAN Insan Cendekia Serpong disambut baik oleh pihak PLTS Cirata. Perwakilan dari PLTS Cirata, Kak Dimas yang merupakan lulusan dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memaparkan penjelasan yang edukatif mengenai latar belakang, konstruksi bangunan, sistematika kerja, pendanaan, hingga material yang digunakan dalam pembangunan PLTS terapung. Hal ini tentu menjadi wawasan baru bagi siswa MAN Insan Cendekia Serpong mengenai ilmu fisika, ekonomi, maupun biologi. PLTS Cirata menjadi destinasi penutup perjalanan studi kolaborasi kelas 11 angkatan Calastra. Harapannya, studi kolaboratif ini dapat menambah wawasan peserta didik dengan cara yang seru dan mengembangkan pola pikir inovatif serta kritis dalam menghadapi permasalahan zaman.